Cara Sablon Kaos Manual
Apakah Anda berminat untuk membuka usaha jasa sablon kaos manual? Jika iya, maka tentunya Anda perlu mempelajari beberapa hal dasar mengenai cara sablon kaos manual. Tentunya ada banyak hal yang bisa Anda pelajari dalam dunia sablon kaos manual. Bahkan juga mencakup dalam hal cara sablon kaos manual. Untuk Anda yang masih pemula, dan memang benar-benar memulai usaha jasa ini dari nol, maka tentunya Anda diharuskan memahami beberapa pengetahuan dasar. Secara garis besar, ada 3 tahap cara sablon kaos, yaitu
Mari kita ulas secara singkat prosesnya.
Tahap Persiapan
Sebelum memulai menyablon, berikut ini adalah perlengkapan yang harus disiapkan.
1. Alat-alat Sablon Kaos Manual
- Screen Sablon
Merupakan perlengkapan inti yang dipakai dalam membuat sablon kaos secara manual. Screen sablon biasanya terbuat dari bingkai kayu. Namun ada juga juga yang terbuat dari bahan besi ataupun alumunium. Pada tengah screen sablon, ada kain kasa yang memiliki pori-pori halus. Hal ini bertujuan untuk menyaring tinta pada proses penyablonan. Screen sablon berguna untuk mencetak film yang telah dilapisi dengan afdruk dan kemudian dicetak desain nya di atas permukaan kain.
- Rakel
Rakel diperlukan untuk mendorong serta menekan tinta yang ada di atas kain screen. Rakel umumnya terbuat dari kayu yang memiliki ujung yang berbahan dasar dari karet. Dalam hal ini, rakel juga memiliki jenis yang berbeda-beda serta penggunaan nya juga berbeda. Untuk rakel lancip sering digunakan untuk menyablon dengan jenis tinta yang cukup banyak tapi tipis. Sedangkan rakel berujung datar sering dipakai untuk menyablon kain parasut serta keramik. Untuk rakel kotak biasanya digunakan untuk menyablon tekstil.
- Heat Gun
Merupakan alat yang berfungsi untuk mengalirkan udara panas. Heat gun juga dipakai sebagai alat untuk membantu beraneka ragam pekerjaan yang ada di kehidupan sehari-hari. Heat gun dalam dunia sablon juga sangat membantu sekali karena dapat mempercepat pengeringan sablon pada kain cotton combed.
- Meja Sablon
Meja Sablon juga tergolong ke dalam salah satu peralatan pokok yang wajib ada dalam usaha sablon manual. Sehingga dengan keberadaan meja ini sebagai penyangga screen, maka kain yang hendak disablon pun juga akan menghasilkan kualitas yang baik. Tentunya ada banyak jenis dari meja sablon, misalnya meja frame presisi, meja banting, meja catok, meja rel panjang, dan sebagainya.
- Meja Afdruk
Merupakan meja yang mempunyai peran penting dalam hal untuk melakukan afdruk film sablon. Meja afdruk memang terlihat seperti meja biasa, namun meja afdruk memiliki sebuah lampu neon atau biasa disebut dengan bohlam yang dijadikan sebagai sumber cahaya ketika melakukan proses penyinaran film sablon. Maka dari itulah proses ini sering disebut dengan proses afdruk. Meja ini juga harus disesuaikan dengan ukuran pada screen sablon yang akan dipakai.
- Heat Press
Heat press merupakan salah satu alat mesin sablon yang berperan penting dalam sablon kaos manual. Karena heat press memiliki fungsi untuk mengeringkan tinta secara maksimal dan melembutkan hasil sablon serta merapikan kaos.
2. Jenis Tinta Sablon Kaos Manual
- Tinta Plastisol
Merupakan tinta yang berbahan dasar dari minyak. Tinta ini memang cenderung memakan waktu dalam proses pengeringan nya. Sehingga tak heran jika susah kering dalam suhu kurang dari 160 derajat Celcius. Namun, tinta ini sangat kuat sekali jika sudah menempel pada kain
- Tinta Rubber
Tinta ini berbahan dasar dari karet. Tinta jenis ini juga memiliki tekstur yang elastis serta padat, sehingga Anda pun bisa merasakannya dengan terasa. Tinta ini juga sangat baik untuk diaplikasikan be berbagai jenis kaos.
3. Jenis Emulsi Sablon Manual
- Emulsi Sablon Berbasis Air
Untuk jenis larutan ini biasanya dipakai untuk sablon dengan cat dasar air, misalnya seperti sablon kain. Larutan emulsi ini memang sangat penting dalam hal untuk menambahkan penguat pada hasil akhir setelah afdrukan.
- Emulsi Sablon Berbasis Minyak
Merupakan jenis emulsi yang dipakai sebagai obat afdruk dalam proses penyablonan yang juga menggunakan tinta yang berbahan dasar minyak, misalnya mika, sablon kertas, plastic, dan lain nya. Emulsi ini jug berperan penting untuk sebagai larutan penguat.
Video: Proses pengerjaan sablon di workshop kami
Proses Pengerjaan
1. Cara afdruk
Proses afdruk merupakan pemindahan desain ataupun artwork yang berasal dari film sablon untuk diaplikasikan pada screen dengan proses pencahayaan. Biasanya afdruk juga membutuhkan obat afdruk atau disebut dengan emulsi afdruk.
2. Cara-cara menggesut sablon manual
Untuk mengaplikasikan cara menggesut, ada dua cara yaitu menggesut dorong dan tarik, maka disarankan untuk menggunakan cara gesut dorong. Karena cara ini memang lebih ringan serta nyaman bagi badan ataupun jemari tangan. Sehingga Anda pun tidak perlu menguras tenaga yang banyak.
3.Pengerjaan sablon manual
Untuk langkah sablon manual biasanya juga dilakukan dengan alat bantu seperti screen serta tinta sablon. Lalu kemudian akan dilapis pada dengan cara manual. Cara ini juga memerlukan tenaga yang lumayan ekstra dalam pengerjaan nya.
Proses Finishing
1.Proses Heat Press
Proses ini berfungsi untuk mengeringkan tinta sablon, serta dapat juga untuk meluruskan dan merapikan kaos polos.
2. Proses Packing Kaos
Untuk prose packing kaos biasanya dilakukan dengan rapi serta dan setiap kaos dimasukkan pada sebuah plastik. Sebelum dimasukkan, biasanya kaos juga akan dirapikan disetrika terlebih dahulu, sehingga ketika diterima oleh pelanggan maka hasilnya akan baik.
Itulah beberapa hal yang bisa Anda pelajari sebelum memulai usaha jasa sablon kaos manual. Anda pun juga perlu untuk mempelajari mengenai cara sablon kaos manual yang baik. Pastikan untuk mempelajari hal-hal dasar tersebut, sehingga pengetahuan tersebut juga akan mempermudah Anda dalam menjalankan bisnis ini.